Selasa, 09 Juni 2015

Melepaskanmu Adalah Hal Tersulit


Rasanya tanganku atau barangkali tangan kita semua merasa sulit jika harus melepaskan sesuatu yang telah lama kita genggam. Tapi, kata “Tuhan akan menggantinya dengan yang lebih baik” selalu menguatkan keyakinan kita untuk mau melepaskan. Meski sakit.
Itulah pula yang kurasakan. Harus melepaskanmu adalah hal tersulit dalam hidupku. Tapi, jika tidak mau melepaskanmu berarti itu akan membuatmu lebih sakit. Aku tidak bisa memaksamu untuk terus bersamaku meski keinginan itu selalu ada.  Aku tak akan memaksa. Aku hanya akan berusaha mempertahankanmu dengan cara yang sederhana saja. Karena bagiku kebahagiaanmu adalah segalanya meski bukan aku yang membuatmu bahagia.
Akhirnya, aku hanya bisa bersyukur telah menjadi bagian dari hari-hari bahagiamu di masa yang lalu. Aku pun berharap agar kebahagian selalu menyertai kita semua walau kita tak lagi saling membahagiakan.
Sebenarnya, aku ingin meneteskan air mata perpisahan tapi sekali lagi aku tidak ingin terlihat cengeng dihadapanmu. Aku selalu berusaha tersenyum meski kehilangan itu menyakitkan.
Sebenarnya, aku ingin sekali lagi menggenggam tanganmu dengan erat lalu mengecup keningmu untuk yang terakhir. Tapi, rasa sakitku masih lebih besar dari keinginan itu.
Aku akan merindukan senyummu, tatap matamu, manjamu dan segala yang ada padamu. Aku akan merindukannya.
Tak aka nada lagi itu semua. Sapaanmu, perhatianmu mungkin akan menjadi bagian yang paling kurindukan.
Kelak, jika aku merindukanmu mungkin hanya doa agar kau bahagia disana. Bahagia dengan orang yang beruntung mendapatkanmu.
Ah, rasanya tidak ada lagi perasaan yang lebih menyakitkan selain dari kehilangan sesuatu yang kita cintai.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar